Thursday, 18 December 2014

Wapres Jusuf Kalla: Butuh Investasi Rp 700 Triliun untuk Capai Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 7 Persen.

CNG.online: - Jakarta Pemerintah mentargetkan pertumbuhan ekonomi tujuh persen dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019. Namun, untuk mencapai angka pertumbuhan tujuh persen,

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan dibutuhkan tambahan pertumbuhan ekonomi sebesar 1,5 persen lagi. Sebab, pertumbuhan ekonomi saat ini sudah berada di angka 5,5 persen.

Untuk bisa menambahpertumbuhan ekonomi sebesar 1,5 persen tersebut, dibutuhkan investasi sebesar Rp 700 triliun.

"Sekarang 5,5 persen (pertumbuhan ekonomi). Kita butuh 1,5 persen lagi untuk menjadi tujuh persen atau dibutuhkan investasi sekitar Rp 700 triliun," kata JK saat menutup Musrenbangnas di Jakarta, Kamis (18/12).

Kepada para menteri dan kepala daerah yang hadir, JK menekankan pentingnya pertumbuhan perekonomian sebesar tujuh persen untuk menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran. Oleh karena itu,

JK mengajak semua pejabat yang hadir agar bekerjasama mewujudkannya dengan cara mengefisienkan anggaran dan memperlancar birokrasi.

Menurut JK, pemerintah pusat telah berusaha mengurangi subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) sehingga anggaran pembangunan infrastruktur tahun 2015 meningkat dua kali lipat menjadi Rp 200 triliun.

Ditambah lagi, adanya upaya peningkatan penerimaan pajak dengan memperketat pembayaran pajak dari swasta.

Atas dasar itulah, JK optimistis jika semuanya dijalankan maka dalam waktu dua tahun target pertumbuhan ekonomi yang sudah dicanangkan akan tercapai, Amin..

Pranala:SuaraPembaharuan.