CNG.online: - Jakarta Dukungan kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk kembali menjadi pucuk pimpinan Partai Demokrat terus menguat setelah kader Partai Demokrat Yogjakarta yang juga anggota DPR RI Ambar Tjahyono menilai SBY adalah sosok pemersatu kader.
"Meksi bukan lagi kepala Negara marwah Pak SBY masih kuat, jadi tidak salah saya atas nama pribadi mengharapkan Pak SBY kembali menjadi Ketua Umum PD pada kongres nanti. Saya rasa semua kader baik tingkat DPD, DPC, PAC, Ranting sangat berharap Pak SBY kembali menjadi Ketua Umum PD," kata Ambar di Jakarta, Sabtu.
Di mata dia SBY telah berhasil mengantarkan Partai Demokrat ke kancah politik, bahkan mengantarkan dia menjadi kepala negara yang disebutnya patut dicontoh.
"Keberhasilan 10 tahun membangun bangsa sebagai kekuatan bagi kader agar SBY memimpin Partai Demokrat. Lima tahun ke depan ini semua kader Demokrat butuh pemimpin yang kuat berprestasi dan sudah terbukti hasil karyanya," kata Ambar.
Dia menilai SBY negarawan, amanah nasionalis dan agamis yang dibutuhkan Partai Demokrat untuk memimpinnya.
"Hanya SBY yang bisa mempersatukan Partai Demokrat, ini tidak bisa dibantah," tutup dia.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
CNG.online: - Surabaya Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajak kadernya di Jawa Timur mulai berpikir merebut kemenangan di Pemilihan Umum 2019.
Ketua Bidang OKK DPD Partai Demokrat Jatim Hartoyo mengakui pesan tersebut sebagai permintaan serius di hadapan ratusan kadernya saat konsolidasi di Surabaya, Minggu malam.
"Tidak hanya Pemilu Legislatif, tapi Pemilihan Presiden juga sudah harus dipersiapkan sejak sekarang meski waktunya terlihat masih panjang," ujarnya ketika ditemui usai pertemuan yang digelar tertutup bagi media tersebut.
Selain itu, lanjut dia, SBY juga membahas persiapan Kongres Partai Demokrat yang rencananya digelar Maret atau April 2015, untuk memilih ketua umum baru periode lima tahun ke depan.
"Tapi, ketua umum belum menyinggung lokasi kongres. Sampai sekarang tiga provinsi yang menjadi kandidat tuan rumah, yakni Jawa Timur, DKI Jakarta dan Bali," kata pelaksana tugas ketua DPC Partai Demokrat Surabaya itu sembari mengakui 70 persen disepakati di Jatim.
SBY, lanjut dia, juga berpesan agar sejumlah pemilihan kepala daerah (pilkada), khususnya yang digelar di Jatim pada tahun ini bisa dimaksimalkan dan dimenangkan.
Pada kesempatan tersebut, SBY yang didampingi Sekjen DPP Edhie Baskoro Yudhoyono bertatap muka dengan 676 pengurus anak cabang (PAC) Partai Demokrat se-Jawa Timur, 38 DPC kabupaten dan kota se-jatim dan 187 anggota DPRD kabupaten/kota asal Partai Demokrat.
Selanjutnya, hadir juga seluruh pengurus DPD Partai Demokrat Jatim beserta 13 anggota Fraksi Partai Demokrat di DPRD Jawa Timur.
Di hadapan kadernya, SBY berbicara sekitar 60 menit. Sebelumnya, Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Soekarwo juga diberi kesempatan menyampaikan sambutannya.
Ditemui usai pertemuan, SBY yang saat ini digadang-gadang menang aklamasi pada kongres mendatang itu enggan berkomentar sedikit pun.
Presiden RI ke-6 tersebut hanya tersenyum di hadapan pewarta yang sejak awal menunggu di luar sambil melambaikan tangan.
"Apa kabar Pak SBY? Izin wawancara sebentar Pak," sapa seorang pewarta yang hanya dijawab senyuman oleh suami Ani Yudhoyono itu sampai keluar arena pertemuan.
"Meksi bukan lagi kepala Negara marwah Pak SBY masih kuat, jadi tidak salah saya atas nama pribadi mengharapkan Pak SBY kembali menjadi Ketua Umum PD pada kongres nanti. Saya rasa semua kader baik tingkat DPD, DPC, PAC, Ranting sangat berharap Pak SBY kembali menjadi Ketua Umum PD," kata Ambar di Jakarta, Sabtu.
Di mata dia SBY telah berhasil mengantarkan Partai Demokrat ke kancah politik, bahkan mengantarkan dia menjadi kepala negara yang disebutnya patut dicontoh.
"Keberhasilan 10 tahun membangun bangsa sebagai kekuatan bagi kader agar SBY memimpin Partai Demokrat. Lima tahun ke depan ini semua kader Demokrat butuh pemimpin yang kuat berprestasi dan sudah terbukti hasil karyanya," kata Ambar.
Dia menilai SBY negarawan, amanah nasionalis dan agamis yang dibutuhkan Partai Demokrat untuk memimpinnya.
"Hanya SBY yang bisa mempersatukan Partai Demokrat, ini tidak bisa dibantah," tutup dia.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
CNG.online: - Surabaya Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajak kadernya di Jawa Timur mulai berpikir merebut kemenangan di Pemilihan Umum 2019.
Ketua Bidang OKK DPD Partai Demokrat Jatim Hartoyo mengakui pesan tersebut sebagai permintaan serius di hadapan ratusan kadernya saat konsolidasi di Surabaya, Minggu malam.
"Tidak hanya Pemilu Legislatif, tapi Pemilihan Presiden juga sudah harus dipersiapkan sejak sekarang meski waktunya terlihat masih panjang," ujarnya ketika ditemui usai pertemuan yang digelar tertutup bagi media tersebut.
Selain itu, lanjut dia, SBY juga membahas persiapan Kongres Partai Demokrat yang rencananya digelar Maret atau April 2015, untuk memilih ketua umum baru periode lima tahun ke depan.
"Tapi, ketua umum belum menyinggung lokasi kongres. Sampai sekarang tiga provinsi yang menjadi kandidat tuan rumah, yakni Jawa Timur, DKI Jakarta dan Bali," kata pelaksana tugas ketua DPC Partai Demokrat Surabaya itu sembari mengakui 70 persen disepakati di Jatim.
SBY, lanjut dia, juga berpesan agar sejumlah pemilihan kepala daerah (pilkada), khususnya yang digelar di Jatim pada tahun ini bisa dimaksimalkan dan dimenangkan.
Pada kesempatan tersebut, SBY yang didampingi Sekjen DPP Edhie Baskoro Yudhoyono bertatap muka dengan 676 pengurus anak cabang (PAC) Partai Demokrat se-Jawa Timur, 38 DPC kabupaten dan kota se-jatim dan 187 anggota DPRD kabupaten/kota asal Partai Demokrat.
Selanjutnya, hadir juga seluruh pengurus DPD Partai Demokrat Jatim beserta 13 anggota Fraksi Partai Demokrat di DPRD Jawa Timur.
Di hadapan kadernya, SBY berbicara sekitar 60 menit. Sebelumnya, Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Soekarwo juga diberi kesempatan menyampaikan sambutannya.
Ditemui usai pertemuan, SBY yang saat ini digadang-gadang menang aklamasi pada kongres mendatang itu enggan berkomentar sedikit pun.
Presiden RI ke-6 tersebut hanya tersenyum di hadapan pewarta yang sejak awal menunggu di luar sambil melambaikan tangan.
"Apa kabar Pak SBY? Izin wawancara sebentar Pak," sapa seorang pewarta yang hanya dijawab senyuman oleh suami Ani Yudhoyono itu sampai keluar arena pertemuan.
No comments:
Post a Comment